Senin, 11 Oktober 2010

Copas Mangga Berbuah Sepanjang Tahun

Waw!
Mangga berbuah tiap hari?
Beli tiap hari, makan tiap kali, sakit perut acap kali
Petani kaya jadi banyak kaya lagi
Yang jelas, Manalagi enak sekali


Kabupaten Cirebon, Jabar, kini giat mengembangkan mangga yang bisa berbuah sepanjang tahun dengan perlakuan teknologi tertentu karena mempunyai nilai komparatif dan kompetitif.

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Cirebon, Ali Effendi, menjelaskan, di Cirebon, Selasa, jenis mangga yang dikembangkan itu adalah mangga gincu dan mangga hijau.

Teknologi yang diterapkan adalah pemupukan berimbang, zat perangsang tubuh pemangkasan ranting dan fungisida.

"Pada dasarnya, semua mangga bisa dikembangkan dengan teknologi tersebut, asalkan para pelaku, yakni petani dapat menerapkannya," katanya.

"Pada dasarnya, semua mangga bisa dikembangkan dengan teknologi tersebut, asalkan para pelaku, yakni petani dapat menerapkannya," katanya.

Dengan teknologi tersebut, kedua jenis mangga itu mampu berbuah sepanjang tahun. "Namun karena pada musim hujan buahnya kecil, maka praktis diusahakan berbuah antara April hingga Desember," katanya.

Mangga gincu dan mangga hijau, dengan perlakuan teknologi tersebut, dikatakan, bernilai komparatif karena bisa berbuah tidak memandang iklim. "Buah-buahan biasanya tanpa perlakuan teknologi berbuah pada musim hujan," katanya.

Selain itu, mangga tersebut kompetitif karena bisa berbuah pada saat mangga lain tidak berbuah, sehingga harga di pasaran mahal.

Sejauh ini, produksi mangga gincu dan mangga hijau sudah menembus pasar luar negeri, seperti Singapura, Taiwan, Amerika Serikat dan Hongkong.

Penanaman kedua jenis mangga itu telah mencapai 2200 hektare dari total kebun mangga di Kabupaten Cirebon sekitar 9000 hektare.

Kelebihan mangga dengan teknologi terapan tersebut bisa menghasilkan sekitar 50 kilogram/pohon dan satu hektare bisa ditanam 100 pohon.

Jika harganya per kilogram mencapai Rp20 ribu, maka per pohon bisa menghasilkan Rp1 juta, katanya, seraya menambahkan produksi mangga tersebut sudah memiliki pangsa pasar sendiri.

Pemanfaatan lahan yang sudah ditanami mangga, saat musim hujan ditumpangsari dengan padi karena jarak tanamnya yang longgar.

Hingga kini sudah empat petani pelopor yang dianggap mahir menerapkan teknologi di kabupaten tersebut, katanya. 

Salam Human. hahaha

5 comments:

Unknown mengatakan...

mangga dibuat rujak enak

Admin mengatakan...

Buah mangga enak bangett tuhhh...
trims do'anye sobb..shingga ane bisa maen lagi kemari nihhh...

Sungai Awan mengatakan...

enak sekali mangganya berbuah terus

ashtho software easy mengatakan...

jadi pengen makan mangga nih sob.....

Rizkyzone mengatakan...

berarti sama kayak anggur donk sob, anggurkan kalau tidak di buahkan g bisa berbuah sendiri, alias bukan buah musiman gt, mantab dah

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger